trnyata begini rasanya,
tahu akan sebuah rasa sayang
saat ia tak lagi disisiku ini
hanya dapat mengenang dengan senyuman
dan menangis dengan segala memorial
kini hanya ada bayang semunya di hati
tinggal bermimpi indahnya panggung kebersamaan
sungguh,
kali ini benar-benar aku telah jatuh hati
jatuh terlalu dalam hingga raga ini tak kuasa berdiri kembali
namun hilangnya kuasa akan raga ini membawa bahagia dalam aku
walau memang sedih dan tangis tak segan mengalir
memang ku akui,
doa sang ayah untuk anak-anaknya
dapat berjalan dan berlatih di jalan yang bebatuan
dan tetap tegar dari terjalnya sebuah kehidupan
adalah upaya nya untuk membuatku kuat dan menjadi manusia
namun ayah,bunda,atau siapalah itu..
termasuk engkau yang begitu ku sayangi dengan keseluruhan hati..
jalan bebatuan kali ini terlalu tajam untuk ku tapak
dan tebing terjal ini
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar