Mau cari apa ?

-surat untuk mereka-

Minggu, 19 Juli 2009


JAKARTA !!!
seekor singa dan burung garuda ala mesir singgah di jakarta
bertenger dan beristirahat bersama dalam sebuah komuniti
jakarta bagai hutan yang begitu indah untuk mereka hidup bersama
predator dari darat dan udara bersama berdiam meraup uang dengan usaha mereka
hingga kemarin pagi - 17 juli 2009
singa dan burung itu yang biasa duduk melobi undangan
merokok ditengah rencana besar kedatangan mega bintang
ini mungkin batang rokok kedua bagi garuda itu
namun bagi sang singa,ini adalah rokok perdananya
mencari celah di tengah auman sang singa
mencari senggang di saat sang garuda berkicau
rokok itu membakar panik jakarta
menggoyangkan panggung politik indonesia
melucuti niai harga saham
hingga akhirnya memblokade kedatangan setan merah
mengharu biru semua pendukung setan merah
merugikan sang pemkrakarsa hingga rakyat jelata
rokok yang begitu kuat membunuh tiap penghisap
hingga manusia di sekelilingnyapun tewas seketika
memakan 9 korban jiwa manusia
dan membuat sang singa dan garuda tergeletak lemas tak berdaya
membuat kecewa para kurcaci-kurcaci merah
membuat keluarga menangis ditinggal yang lain
untuk mereka yang sudah berusaha memerahkan jakarta untuk perhelatan besar itu
aku merasa turut berduka akan kegagalan datangnya MANCHESTER UNITED
mungkin ini hanyalah penundaan akan sebuah persinggahan
untuk meraka yang keluarga dari para korban
aku merasa turut berduka akan apa yang terjadi
bersabarlah, karena usia bukanlah sebuah prediksi hingga akhir usia tak ada yang dapat mengerti
terakhir..
semoga kutuk dan sumpah serapah mereka yang tertindas untuk pembuat rokok itu dapat dikabulkan olehNya.

bedanya mata dan hati

ditengah kegalauan muncul lagi masalah baru
semakin bingung akan apa yang ku rasa
ku katakan aku tak suka dan tak ada rasa dengan dia
namun dia seakan menghantuiku
mengganti semua paras manusia serupa dengan dirinya
entah apa ini namanya..
rasanya baru kemarin bertemu,tapi kini menjadi hantu
mengkaca mataiku dengan wajahnya
agh...
sungguh aku tak tahan dengan segala ini
otakku tak selalu tersistem untuknya
namun mengapa setiap pandanganku
wajah-wajah berubah menjadi wajahnya ???
tolong bantu aku !!!
dia itu miliki orang lain
akupun merasa nihil dengannya
hanyalah teman berbagi dan bercerita bersama
tiada lebih dan belum ingin lebih
karena ku masih ingin mengenangnnya dikesendirian ini
entah lah,
apalagi yang harus ku lakukan dan ku pikirkan
suka pun tidak,tetapi otakku terangsang akan itu
apa ini yang bedanya mata dan hati ???

seakan lebih baik

satu pekan tanpa pembagian kisah
ku coba jalani hari semampuku
menjalani hari dengan apa adanya
awalnya berat dengan tiadanya tempat ku menjerit
berbagi keluh kesahku dan menangisi segala sedihku
rasanya mati dan hambar hidup ini
mengaguminya namun tak yakin mencintainya
menginginkannya namun tak yakin membahagiakannya
aku ingin dapat mencintanya sebesar besar cinta yang ku miliki
membahagiakannya dengan keberadaannya disisiku
aku tak tahu harus bagaimana aku sekarang ini
tak ada rasa yang ku kecap
tak ada rasa yang ku rasa
hanya ada senyuman tanpa isi
bersama tawa tanpa hati
yang membuat hidup ini seakan lebih baik