Mau cari apa ?

nyesal ??

Kamis, 27 November 2008

waktu yg berputar mungkin tak dapat lagi ku kembalikan
untuk dua bulan ke belakang
atau saat aku masih membencinya
entah apa yang harus ku lakukan...
apa layak aku kesal ?
atau,normalkah jika aku bahagia?
perasaan yang berawal sari sebuah kebencian
namun,berakhir dengan permainan dalam hati insan kecil ini
jujur,
aku begitu kecewa atas keputusan mu,walau itu hanya mungkin..
rasa terpukul,kecewa,marah..
harus ku akui,muncul seketika itu pula..
tapi rasa untuk menjaga dan mengasihi mu
terlampau besar untuk cukup membendung semua kebencian
tetapi...
aku harus bersyukur,masih dapat kesempatan untuk menemani hari-harimu
hingga 2 bulan ini,sebelum akhirnya rasa cemburu akan DIA muncul
dan membuatku jenuh dengan persahabatan ini..
namun,mungkin..
memang aku yg tak layak untuk ada disisimu
dan sudah sepantasnya aku hany menjadi teman
SEBATAS TEMAN...
terima kasih ***,untuk waktu engkau yg bersedia menemani dan mewarnai hidup singkat ku ini..

terima...

Senin, 17 November 2008

memang tuhan selalu menuliskan sebuah kisah kehidupan
unutk setiaop manusia yang berbeda jalan ceritanya
tanpa di ketahui kapan cerita itu akan berhakhir
dan juga,kapan ceritaitu menjadi sedih ataupun bahagia
meungkin rajutan kisah tuhan untukku
kini masih belum bisa menjadi amat bahagia
bagaikan sebuah karya sastra,
hidup seorang manusia berliku dan teus menemui setiapacara di tiap lembarnya
atau memang, sastra yang bedasarkan kehidupan ??
entah lah..
mungkin memang kini harus masih sendiri
tetapi setiap kawan,sahabat atau teman yang ada di sisiku
dapat membuat warna-warna tersendiri didalam hidup ini
memang..
lebih baik terima setiap jalan hidup ini
sebelum aku mengeluh dan terus menerus mengeluh..

....

Jumat, 14 November 2008

bagai ladang panjang di tengah malam
begtiu sunyi dan sepi
tanpa penghuni dan hanya sendiri
menyusuri dan terus menapaki sepanjang ladang panjang
dengan hembusan angin yg begitu menusuk tulang belulang yg hanya di selimuti kulit tipis ini
DIA juga membuat hidup sepi
tanpa harapan
dan memupuskan impian
bagai bcara dengan hembusan angin
hanya bertanya untuk diri sendiri
atau mungkin,memang bgini lah manusia?
ingin diberi tanpa ingin memberi
entahlah..
kini hanya tinggal aku yg memutuskan
terus berusaha menghidupkan ladang sepi ini
atau pergi ke ladang baru dengan harapan adanya kebahagiaan..
tolong ***,jika engkau dpat mendengar aku ini
jawab,dan bantu aku dlam memutuskan ini..