Hanya harapan ???

suatu perubahan kecil
yang membuat aku begitu bahagia
lakyaknya seuah pertanda baik untuk dapat tetap ada di sisinya
tak perlu suatu hubungan khusus
bagi ku,
ada disisinya
kala ia senang maupun sedih
sudah terlalu cukup untuk membuatku senang dan bahagia
tapi,
dilema besar akan kasih dan rasa suka
membuat perubahan ini seakan sirna
untuk di rasakan oleh aku yang berusaha mendirikan sebuah kisah
hanya ingin aku bisa tetap bertahan
dan terus bisa memelihara rasa kasih ini kepada nya
sudah cukup bahkan sangatlah cukup
untukku
terima kasih gadis..
semoga ini bukan hanya harapan
tetapi dapat menjadi pertanda untuk awal yang begitu baik

bulanan

rasa mati
harapan untuk mendapat suatu yang lebih
impian akan suatu hubungan yang lebih pasti
rasa ingin memiliki
dan kecemburuan yang tak berarti
hal itu yang mungkin membuat ku terus begini
mati,bangkit,mati,bangkit,mati,bangkit lalu mati lagi
entah hingga kapan harus begini
dan bagaimana cara nya untuk aku mengubah seluruh angan ku
rasa ini bagai penyakit
yang datang setiap satu bulan ke depan dari saat aku mencoba berada di sisinya
entah apa yang ada dalam benakku ini
laskar-laskar keegoisan seakan menjadi kacamata
dalam kehidupan untuk bersamanya
bagai perang yang belum berhujung
rasa sayang,kemunafikan,emosi dan kesabaran
berkecamuk di dalam sanubari rapuh ini
emosi dan kemunafikan
sudah siap dengan kamikaze untuk meluluh lantahkan rasa sayang dan kesabaran
mungkin setiap serdadu-serdadu itu
hanya punyasatu keinginan
membuatku mati dan menutup impian
akan cinta yang kurasa mulai lelah
untuk menemani hari-hari yagn sepi ini
entahlah...
sampai kapan penyakit bulanan ini ada
dan membuatku terus hidup sendiri di dunia ini

sedikit lagi hingga...

hah...
rasa lapang,lega seperti ini
sudah lama tak kurasa
dan sudah lama ku tunggu
akhirnya semua rasa yang ku pendam dalam-dalam
perlahan membuatku kuat
untuk mengatakan nya sedikit demi sedikit padanya...
aku ini,
tak butuh ia mengerti aku sempenuhnya
cukup ia tahu sdkit akan perasaan ku ini
sudah sangat bisa membuatku bahagia..
mungkin jika nanti ia tahu dan dapat mengerti akan apa yang kurasakan
dan ia bisa merasakan apa yang kurasakan
menikmati apa yang bisa kami nikmati
langit ke 7 pun, siap menampung kami berdua
dalam menikmati keindahan kisah cinta singkat ini
tetapi kini cukup bagi ku
dengan dia mengetahui apa yang kurasa..
dan aku masih menyimpan impi
dengan semua latar yang sudah seperti ini
dan sedikit lagi hingga kau dan aku bisa...
seandainya....

********* !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

suatu saat memang manusia di cobai
untuk hidup di tengah lingkungan yang kurang kondusif
baik bagi ekonomi maupun untuk bersosialisasi
mungkin di hari-hari itu,
terselip sebuah kisah cinta singkat
atau pula perubahan sebuah perjalanan yang telah jauh terbentuk
memang sebuah kerusakan komunikasi
bisa merusak segala surat-surat
dari merpati putih yang kukirim dengan segenap perasaan rindu
untuk mengetahui kabarnya di sana dan menemani hari singkatnya
merpati putih pun bagai telah lelah untuk terbang mengarungi bukit-bukit
untuk dapan bisa mengantarkan sebuah kerinduan
hingga akhirnya ada salah paham dari perbuatan seekor merpati
di hari terakhir tugas sang merpati
bagai sebuah hujan yang telah di nanti untuk membasahi ladang kering
selama musim kering ini
tetapi mlah kedatangan pria baru di tengah kehidupannya
membuat aku lupa akan rasa bersabar
bagai matahari besar kedua di tengah kekeringan hati
ia bergurau dengan lelaki itu
memang tak masuk akal jika ia bisa mencintai pria baru itu,
tapi apakah ini yang tak mungkin terjadi di dunia yang serba mungkin ini ?
tanggapan aneh dari kiriman pucuk surat terakhir
seperti bagai akhir dari masa tidur gunung kesabaran
yang telah lama tak lagi memuntahkan lahar kemarahan
tapi apa aku berhak untuk cemburu ???
untuk marah ???
memang aku yang bodoh mungkin,
menangis dan menahan segala keperihan utnuk dia
yang terus bahagia tanpa memperhatikan segala kesakitanku disini
lalu bagai mana caranya agar dia tahu apa yang kurasakan ???
belum lagi,ketakutan besar ku akan
kembalinya berlanjut kisah cinta terakhirnya
********* !!!!!!!!!!!!!!!
ingin ku mejerit
meneriakan sebuah nama gadis yang terlalu kucintai
dihadapan publik,
agar ia tahu betapa besar pendaman rasa ini
dan ia mengerti apa yang kurasakan dari semua jalinan selama ini

hampir mati lagi

sumpah..
semua tingkah lakunya...
sifat...
sikap...
emang unik,
dan sedikit lucu...
bahkan hingga membuat aku yang bagai batu ini dpat melunak
hingga aku menjadi org yg dpat bergrumul dgn toleransi
memang sulit awalnya...
tapi rasa sayangku padanya terlalu besar
untuk menentang semua kebencian....
sabar,
sudah sperti sarapan tiap pagiku
memang sulit,
memulai kisah cinta yang bisa berakhir bahagia
mungkin butuh waktu panjang
kesabaran yang menumpuk
hingga rasa humor yang bisa membuatnya sdkit senang
yah..
biarkanlah bujang meneruskan perjalanannya
mungkin kini,
bujang hanya meminta dukungan dari sang khalik
agar bujang bisa memiliki kisah cinta pertamanya
walau memang sulit membentuk itu...
apalagi,
hingga melihat gadis bercanda gurau dengan
kisah cinta terakhirnya...

nanti

biarlah dia terus berlari
dibawa ambusan angin di setiap pagi
dan aku terus menunggunya disini
sendiri,menepi
dan terus menanti
hingga suatu saat nanti
ia tahu dan mengerti
hanyalah aku yang terus menanti
dengan mencintai
tanpa harus meminta di cintai

stupid

memang aku manusia biasa
hanya bisa mencinta dan mungkin
tak pantas tuk d cinta
aku ini terlalu bodoh
untuk memberadakan posisiku
di tengah dilema kasih yang mungkin membuatku terasa aneh
terlihat tolol atau juga
dianggap gila
bukan berada dalam dilema
tetapi aku
memberadakan dalam dilema
yang membuatku harus memilih antara dia dan kakak ku
kakak ??
seharusnya kondisi ini tak perlu terjadi
dan tak mungkin terjadi
karena janji ku terlebih dahulu terbentuk dengan semua pemahaman aku dan dia
dasar bodoh...
di saat seperti ini mlah ingin mencintai kakak sendiri
lalu bagaimana dengan dia ??
me d buang k laut ???
bujang,bujang..
manusia tertolol mungkin yang ada di bumi ini
bkannya serius untuk mengasihi dia malah berfikir untuk mengasihi kakak
sebenarnya,siapa yang patut untuk di salahkan ???
dia ?
dengan segala tanggapan dingin di setiap pucuk surat ku
kakak ?
karena berhasil membuatku cemburu
aku ?
yang hidup untuk memberadakan diri dalam dilema
bodoh,
tapi kata bodoh tak lagi cukup untuk ku kini
ingin meledak rasanya diriku ini begtu muncul kembali pertanyaan aneh itu untuk driku
mungkin jika aku ini orang yang terlalu mengangunggkan diri
akan ku salahkan kedua wanita itu
tetapi syangnya aku merasa aku yang salah
karena tak mampu untuk membedakan kedua kasih itu
sampai kapan harus begini ???
entahlah,biarkan putaran-putaran jarum jam yang menjawab ini
aku hanya bisa melakukan apa yang mampu ku lakukan

masih bisa sabar ?

rasa kesal dan segala marah
seakan kini
tak dapat lagi ku bendung dalam setiap surat-surat ku
yang ku kirimkan padanya
bukan masalah surat ataupun kotak pos
semua pertanyaan darinya tetang kabar dan keberadaan ku
yang kemarin sempat membuatku sedikit bahagia
dan menjadi layaknya kejutan kecil
di malam natal bagi pengemis di pinggir jalan
kini seakan kian sirna di bawa oleh desiran ombak
yang kian menepis hari-hari singkat ini
pagi yang dulu terlihat begitu cerahpun kini tertutup
oleh awan kelam yang membawa hujan untuk membanjiri tunas-tunas harapan
akan kasih dalam perjalanan hidup yang terlalu singkat ini
apa aku orang begitu batu ini
bisa tetap bersabar ?
menahan semua rasa kesal ini ?
entahlah, semua sifatku nantinya tergantung dia...
bagaimana ia memperlakukanku,
menganggap keberadaan ku di sisinya dalam menemani perjalanan hidupnya
dan bagaimana tanggapannya dengan semua surat-surat ke

kejutan

pagi indah
di hari yang tak terlalu bersahabat dengan ku
membuat semua gejolak akan amarah memuncak dan berusaha mencari objek untuk melampiaskan
terbangun lebih telat dengan tubuh lemas dan seperti tak berdaya
memulai hari dengan beberapa kesalahan-kesalahan kecil
namun,
memang tuhan baik dan cinta memanglah indah
karena cinta,tak hanya mengubah diriku
sang gadis pun di ubah cinta untuk menjadi lebih baik
konsep wanita ku yang sudah hancur,
kini di balas dengan hal yang kurasa cukup setimpal
bagi ku kini,
tak perlu ia bilang cinta,sayang atau apapun
belum waktunya untuk mengajak ku ke dalam hubungan yang lebih
memang ku akui
semua yang kini tak ku butuhkan
selalu ada dalma impiku,agar ku tahu akan semua perasaannya pada ku
dan aku bisa menjadi orang yang lebih dari bagian hidupnya...
tapi sekarang ini,
cukup ia mulai ingin mengetahui kabarku
dan semua tentang aku
sudahlah sangat amat teramat cukup
untuk mengejutkanku
dan sedikit membawa ku menengok hari di kerjaan kasih
harapku,
semoga ia tetap begini dan karena ku hanyalah manusia
aku pun juga berharap ia mulai berbuat lebih
hingga ia mengetahui seberapa ku menyayangi dan mengasihinya